Assalamu Alaikum Selamat Datang Di Blog Kami
Selalu Siap Menerima Kritik Dan Saran Atas Tulisan Dan Konten Di Blog Sederhana Ini...

Friday, 24 April 2020

Surat Terbuka Untuk MUI

 Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bismillahi Rahmani Rahim..
Surat Terbuka 

Buat : 
1. Majelis Ulama Indonesia
2. Dewan Masjid Indonesia
3. Muhammadiyah
4. Nahdatul Ulama
5. Ormas Islam Lainnya
6. Gubernur Sulsel
7. Bupati Bantaeng

Sehubungan dengan adanya pandami Covid19 ini, dan berdasarkan himbauan Pemerintah  dan Fatwa MUI untuk melaksanakan ibadah dilakukan dirumah termasuk shalat jumat, shalat tarwih, buka puasa bersama, Ittikaf, dan kegiatan Ibadah lainnya dan kegiatan lainnya termasuk tidak mudik.

Kami yang warga Sulawesi Selatan dan daerah lainnya punya tradisi dan amaliyah Ramadhan saat bulan puasa Ramadhan, saat ba'da Isya ada ceramah-ceramah sekitar sepuluh atau lima belas menit kemudian dilanjutkan shalat tarwih begitupula saat ba'da Shubuh, berhubung karena tahun ini beberapa amaliyah Ramadhan di Masjid/Mushallah ditiadakan akibat virus corona.

Maka kami mengusulkan untuk menghidupkan ibadah-ibadah Ramadhan ini dengan cara berbeda pula biar tidak terasa terlalu hambar bulan suci ini.

Dengan cara meminta atau menghimbau ulama, muballigh, dan ustadz untuk merekam suaranya berceramah sekitar sepuluh atau lima belas menit kemudian rekaman tersebut dishare atau diberikan kepada pengurus atau marbot Masjid/Mushallah untuk diputar di Masjid dan diperdengarkan secara luas melalui corong-corong speaker Masjid/Mushallah setiap setelah shalat Shubuh & Isya agar bisa didengarkan oleh jamaah dan warga sekitar Masjid/Mushallah yang ada dirumahnya masing-masing.

Ataukah bisa menggunakan kecanggihan tekhnologi saat ini seperti dengan melalui media podcast, live streaming youtube dan facebook, ataukah memperdengarkan ceramah-ceramah ustadz yang tenar dimedia sosial seperti UAS, UAH, Khalid Basalamah, Das'ad Latif, dll, atau bisa juga memperdengarkan kembali ceramah Dai-dai Kharismatik Buya Hamka, Dai kondang sejuta ummat KH. Zainuddin MZ, ataukah UJE, dan ustadz lainnya.

Selanjutnya tinggal pemerintah daerah, ormas Islam, para ulama, ustadz dan pengurus Masjid/Mushallah yang mengatur mekanisme dan formulasinya, dan juga memberi pemahaman kepada masyarakat bahwa yang diputar itu hanya rekaman atau live streaming yang diputar dan diperdengarkan melalui corong Masjid dan Mushallah.

Demikian usulan kami semoga bisa dipertimbangkan bila yang kami sampaikan ini adalah hal baik, dan bila tidak diabaikan juga tak mengapa karena namanya juga usulan.

Marhaban yaa Ramadhan marhaban yaa karim
Semoga kita diberi kekuatan dan kesabaran dalam menjalankan Ibadah Ramadhan ditengah musibah wabah virus corona ini, dan semoga Allah mengangkat musibah ini dan semoga doa-doa kita diijabah oleh Allah SWT.

Assalamu Alaikum…

Acchi
02:16 AM
1 Ramadhan 1441 H.

Bantu Share bantu Up gaes biar bisa dilihat kepada yg ditujukan, Thanks...