Sumber Foto Facebook Bupati Bantaeng |
Rruarrrr... biasa sambutan masyarakat Bantaeng atas kedatangan Ustadz Abdul Somad, Masjid Raya Bantaeng tempat dilaksanakan acara tabligh akbar yang dikemas dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, penuh sesak, banyak jamaah yang tidak tertampung didalam, sehingga diluar pun ikut tumpah ruah.
Ustadz Abdul Somad yang lulusan Al-Azhar Mesir ini, dalam lawatannya akan mengisi acara Tabligh Akbar dibeberapa daerah di Sul-Sel, mulai dari Makassar, Jeneponto, Bantaeng dan Bulukumba.
Terkhusus di Bantaeng dilaksanakan ba,da Isya tadi (kemarin maksudnya), semenjak sore menjelang maghrib pekarangan Masjid sudah ramai oleh jamaah yang akan menyambut dan yang akan mendengar tausyiahnya.
Japret Sendiri |
Organisasi otonom dibawah naungan Muhammadiyah, seperti Kokam, IPM, Tapak Suci, Hisbul Wathan disiagakan untuk mengawal sekaligus meramaikan moment berharga ini, bahkan sampai club motor juga ikut mengawal perjalan Ustadz yang berasal dari RIAU ini.
Saya pribadi termasuk yang ikut senang menghadiri acara-acara seperti ini, Mulai yang dikemas dengan nama acara Tabligh Akbar, Ta'lim, Daurah apalagi yang mengisi acara adalah Da'i-da'i kondang, tanpa melihat firqah-firqah dan latar belakang organisasinya. Terkhusus Ustadz Abdul Somad, saya sudah kali kedua mengikuti Tabligh Akbarnya yang beberapa tahun lalu di Masjid Toddopuli dan Masjid Al-Markaz Makassar.
Meskipun tadi (kemarin maksudnya) saya termasuk golongan yang tidak dapat tempat didalam, dan hanya dapat space diluar Masjid, cukup menikmati tausyiah yang disampaikan, karena speaker Masjid soundnya cukup bagus menggema diluar, dan seandainya ada layar yang disimpan diluar akan menambah nilai plus dari Tabligh Akbar ini, agar yang diluar bisa menyaksikan meskipun cuma dari layar.
Dan hari ini disajikan pengalaman menarik dan pelajaran berharga yang perlu dipetik, karena yang mengisi Tabligh Akbar berlatar belakang NU di Masjid Muhammadiyah dan disambut dengan hangat oleh ortom-ortom Muhammadiyah, seperti secercah ceramahnya tadi yang disampaikan Ustadz Abdul Somad bahwa persoalan khilafiyah itu hal biasa yang utama adalah ummat tidak boleh terpecah belah.
Acchi
00:16 AM