Assalamu Alaikum Selamat Datang Di Blog Kami
Selalu Siap Menerima Kritik Dan Saran Atas Tulisan Dan Konten Di Blog Sederhana Ini...

Sunday, 4 March 2012

Cuaca Berubah Daun-daun Tetap Tumbuh


Lagi-lagi ada yang menarik didaerah ini daerah yang luasnya hanya 395,83 km² ini daerah paling kecil ketiga disulawesi selatan setelah makassar dan pare-pare.

Waktu SD dulu guru saya mengatakan dan mengajarkan bahwa tentang banyak hal tentang daerah ini mulai dari historinya, penduduknya, keberagaman kebudayaan, cuacanya dll.

Yang ingin saya tuliskan disini  tentang cuacanya karena seingat saya dulu ketika diberi pelajaran IPS sebab dulu di zaman SD belum ada geografi didalam kurikulumnya tapi yang terekam dalam pikiran saya bahwa didaerah ini musimnya cukup teratur yaitu saat bulan memasuki oktober sampai enam bulan kedepan sampai bulan maret memasuki musim hujan dan bulan berikutnya april sampai september memasuki musim panas/ kemarau itulah pelajaran cuaca dari guru SD saya dulu..

Tapi sekarang setelah beberapa bulan didaerah ini saya perhatikan cuacanya saya anggap aneh karena bila merujuk pada pelajaran tdk seperti itu lagi sangat berbeda waktu SD dulu yg cukup teratur, kemarin-kemarin dan sebelumnya yang kebetulan saya punya saudara yg berprofesi guru dan ditempatkan didaerah gunung bila iya pulang iya selalu mengenakan jas hujan krn diatas digunung selalu hujan meskipun jarak antara kota dan gunung hanya 18-24 km.

Dan bila dikota hampir tiap hari selalu panas terik dan sangat jarang saya menemukan hujan dan bila ada intensitasnya sangat rendah, mungkin ini salah satu dampak dari pemanasan global tapi global warmingnya hanya terjadi dikotanya saja, hahahhaa karena daerah gunung musimmya teratur, itulah keanehan yang kudapatkan dan kurasakan saat ini.

Daerah ini beberapa kali juga terjadi banjir besar, tapi anehnya konon katanya banjir besar itu selalu diluar musim hujan, tapi yang membuat saya kagum meskipun cuaca berubah daerah selalu kelihatan hijau padi selalu kelihatan tumbuh disawah dikiri kanan poros jalan, halaman rumah warga yang rata-rata memiliki pohon terutama pohon mangga selalu saja berbuah dan rindang, apalagi saat ini sang kepala daerahnya banyak mengembangkan tumbuhan dengan varietes baru karena belum pernah ada sebelumya, disini sudah ada kebun strawbery, apel,bahkan  tadi saya liat dikoran sudah ada buah naga, dan disamping itu yg sudah ada seperti tanaman holtikultura dan tanaman pertanian lainnya terus juga dikembangkan.