Bantaeng sudah sepekan lebih listrik selalu padam, meskipun tidak seluruhnya, tapi perwilayah, kalau Makassar sudah berapa pekan sampai sudah dua bulan listriknya selalu padam, sampai walikotanya ngamuk-ngamuk ke PLN, dampak pemadaman listrik di Makassar memang sangat merugikan masyarakat, terutama buat sektor industri, begitupula dengan jalan yang tambah macet, karena traffic light sering mati, belum lagi dampak kebakaran karena sering terjadi korsleting listrik.
Pada umumnya semua wilayah di Sulawesi Selatan, terkena dampak pemadaman bergilir, karena kawan saya yang tinggal di Luwu dan Bone juga ikut mengeluh.
Alasan PLN melakukan pemadaman listrik bergilir, dengan durasi 3-4 Jam perwilayah, berdasarkan info di paman Google, karena pengaruh kemarau panjang dan El-Nino, yang menyebabkan beberapa bendungan kekurangan debit air, sehingga PLTA memasok listrik tidak maksimal. Alasan lain PLN selain faktor alam, karena melakukan pemeliharaan sistem infrastruktur jaringan PLN.
Kalau PLTA bermasalah mungkin masih masuk akal, karena sebelumnya beberapa tahun silam juga sering terjadi kekeringan sungai dan bendungan.
Sementara Sul-Sel ini selain PLTA juga punya PLTU batubara dan PLTB tenaga angin di Jeneponto dan Sidrap, tapi anehnya kedua macam pembangkit ini juga belum mampu secara maksimal menyuplai listrik, karena keterbatasan daya juga.
Kedepan PLN juga harus membangun PLTS tenaga matahari, dan sumber-sumber energi terbarukan lainnya seperti tenaga ombak laut, biar bila terjadi seperti ini, kemarau panjang, masih ada matahari yang bisa di maksimalkan sinarnya, atau Pemerintah khususnya membantu masyarakat yang hendak membangun PLTS diatap-atap rumah mereka, karena sampai saat ini perangkat tenaga surya masih mahal terutama untuk solar panel & baterai sebagai penyimpan dayanya.
Terakhir buat masyarakat, rajin-rajin pantau jadwal pemadaman bergilir, biar baterai hape tetap terisi ðŸ¤.
Acchi
01:56 PM
#PemadamanListrik
#PLN
