Assalamu Alaikum Selamat Datang Di Blog Kami
Selalu Siap Menerima Kritik Dan Saran Atas Tulisan Dan Konten Di Blog Sederhana Ini...

Friday 19 October 2012

Karena Iseng Nyawa Melayang..


Sampai saat ini dikota kecil ini masih menjadi pembicaraan yang hangat bisa dikatakan ini adalah berita paling terkemuka atau mungkin tranding topic pembicaraan semua kalangan dan diberbagai tempat mulai dari pasar, toko, warung makan dan warung kopi juga hingga di kantor kantor.

Masih kisah kemarin yaitu berupa tragedi kecelakaan antara mobil angkot (Pete-pete) yang diseruduk dari belakang mobil Pemadam kebakaran yang sedang bertugas menuju ke arah tujuan yang hendak dipadamkan, tapi dalam perjalanan mobil pemadam menabrak mobil pete-pete yang sedang berhenti menurungkan penumpang dan sementara dalam melakukan pembayaran oleh si Penumpang.

Lokasi dijalan poros propinsi menuju arah timur ke kabupaten sebelah 500 meter lepas dari batas kota, korban jiwa sebanyak 4 orang yang tewas di TKP dan beberapa luka-luka yang di bawa kerumah sakit untuk mendapatkan bantuan dan pengobatan.

Namun bukan itu yang menarik dibicarakan oleh masyarakat dikota ini, yang dibicarakan adalah sekaligus bentuk penghujatan kepada pelaku iseng pemberi berita palsu penelpon palsu yang menghubungi posko Pemdam Kebakaran yang mengabarkan ada kebakaran padahal itu cuma berita bohong karena tak terjadi kebakaran.

Dengan melihat kondisi diatas maka sudah sepatutnya Polisi mengusut kasus ini bukan hanya sampai batas kecelakaannya saja tapi harus juga mengusut siapa penelpon yang memberi informasi palsu dan bohong kepada posko pemadam kebakaran agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi yang sangat-sangat merugikan masyarakat dan petugas pemadam itu sendiri.

Sebenarnya banyak pertanyaan yang muncul dalam pembicaraan-pembicaraan masyarakat dikota ini, ada yang mempertanyakan tentang aturan hal yang demikian, ada juga yang menayakan jam terbang si pengemudi Damkar, ada juga yang menanyakan tentang kecepatan yang lajunya sangat cepat sekali padahal daerah lokasi kejadian jalan sempit dan mobil yang sudah menepi saja diseruduk, termasuk korban yang juga dipertanyakan, dan lain-lain yang masih banyak pertanyaan.

Semoga kejadian seperti ini tak berulang pemerintah setempat harus memikirkan hal-hal seperti ini termasuk membeli alat yang bisa mendeteksi keakuratan informasi yang diberikan masyarakat kepada posko Damkar, petugas Damkar khususnya pengemudi Damkar agar diberi pelatihan dan seleksi ketat karena dijalan banyak kendaraan yang memerlukan waktu beberapa waktu untuk minggir dan menepi untuk memberi jalan, Polisi harus mengusut kasus ini karena banyaknya korban, serta informasi yang jelas juga sebagai bentuk penerangan kepada masyarakat akan hal-hal demikian, juga Mobil Damkar dan Ambulance yang hendak pulang posko setelah tugas agar tak usahlah membunyikan sirine santai ajalah pulang ke markas.

Turut berduka semoga kejadian seperti ini tak terulang, semoga keluarga korban diberi ketabahan, semoga pelaku penelpon iseng itu cepat ditangkap untuk memepertanggung jawabkan kelakuaannya, semoga yang luka-luka cepat sembuh, semoga warga sekitar sebagai saksi mata dan masyarakat lain tidak trauma, semoga Tuhan selalu melindungi kita.. Amieen

Acchi..

Setelah Presiden Pidato, Tawuranlah Mahasiswa..


Sore tadi Teh hangat yang disungguhkan Ibuku setelah pulang dari aktivitas rutin tiap hari sambil berbicang tentang kisah hari ini di rumah dan diluar sana dan kabar pamanku yang sedang terbaring sakit dirumah sakit dikampung seberang sana.

Tanganku yang tak jauh dari remote tv segera meraihnya mencari acara-acara menarik liat acara petualang tentang bertahan hidup dihutan, setelah acara itu habis kupencet lagi stasiun tv yang lain sudah memberitakan tentang tawuran di Bone Sulawesi Selatan mahasiswa yang calon pendidik bertengkar secara kelompok hingga menjurus ke arah yang lebih besar saling pukul tendang menyalkiti sesama kawan mahasiswa.

Pemicunya lagi-lagi masalah sepele tidak ketemunya persamaan dalam menyikapi acara seminar yang mereka-mereka buat padahal sempat digambar terekam video tv tertulis di spanduk acara seminar pendidikan, tapi lagi-lagi perilakunya tidak menctrakan pendidikan.

Setelah berita diatas ternyata ada yang lebih heboh lagi dikampungku beritanya Live Report memberitakan tentang Tawuran mahasiswa sampai menimbulkan  korban jiwa, tidak lagi luka-luka tapi tewas, dua mahasiswa yang tewas entah apa yang mengenainya tapi diberitakan para pelaku Tawuran ini dari dua fakulitas berbeda antara Tekhnik dan Sastra Seni Desain masing-masing ada yang membawa senjata tajam dan batu.

Parang, Badik, Papporo, Busur, dll. yang sepatutnya barang yang beginian tidak boleh ada dalam kampus, bukan harusnya anak-anak tehknik hanya membawa barang-barang praktikum atau apapun yang ada di laboratorium, begitu pula dengan Saatra yang harusnya mengandalkan pena, pensil, kuas, kanvas dan lain perangkat seni.

Tapi ini tidak mereka menggunakan alat-alat yang mencederai sampai membunuh, dan entah apa ketika keluarga mereka tahu anaknya Tewas dikampusnya, cerita pilu, duka, air mata. bahkan sampai di rumah sakit pun mereka masih saling serang.

Ingat kalah jadi abu menang jadi arang dan itu akan terus teringat dan akan menjadi dendam bahkan sampai tembok berlin pun ditinggikan yang membatasi yang menjadi hijab yang menjadi partisi dari kedua fakulitas itu.

Karena ini sudah menjadi tradisi dan membudaya dan sudah beberapa Rektor silih berganti tak ada yang mampu mencari solusi agar ini yang telah menjadi dendam budaya dan tradisi yang memalukan memuakkan membuat Air mata dan nyawa terbuang percuma.

Maka sudah saatnya membongkar tembok berlin dan menutup dua fakulitas itu sampai lima tahun mendatang dan mahasiswa yang tersisa disarjanakan lebih cepat lebih baik, kemudian dua bangunan itu dijadikan Musium Tawuran koleksi Foto Gambar di pajang selama lima tahun dosen yang mengajar di hijrahkan baik dari segi mata pelajaran maupun kampusnya.

Dan kisah tawuran diatas sama-sama kampus yang mencetak calon-calon guru yang satu kampus STKIP Bone yang satu UNM Makassar (Eks IKIP).

Dan berita ini kulihat setelah berita pidato SBY tentang KPK dan POLRI yang diapresiasi dengan catatan..

Sunday 7 October 2012

TNI Berulah di Kota Kecil Ini..


Weiits.. Tunggu dulu judul diatas jangan dianggap negatif tapi memang benar bahwa TNI dikota yang kutinggali saat ini memang benar-benar berulah, berulah karena disinilah diadakan HUT TNI untuk wilayah Se Sulawesi Kodam VII Wirabuana dan dari TNI AL juga TNI AU.

Menurut kabar bahwa TNI yang ada dikota kecil ini yang menghadiri acara HUT TNI berkisar 7000 porsenil dari tiga angkatan ditambah satu kesatuan dari Brimob Kepolisian, seluruh Kodim, Korem Se Sulawesi yang enam Propinsi beserta Batalyon dari Infantri, Kaveleri, Raider 700, Armed, Arhanud, Zipur, Kostrad, dll datang mengutus Perwira dan Prajuritnya yang dikomando langsung Pangdam VII Wirabuana Mayjen M.Nizam dan petinggi AL juga AU.

Selama beberapa hari terhitung dari mulai tanggal 30 September hingga tanggal 5 hari ini dalam rangka memerihkan HUT TNI ini TNI banyak melakukan kegiatan-kegitan yang bersifat sosial kepada masyarakat dan menyentuh langsung kepada masyarakat seperti Donor darah, Sunnatan Massal, pembagian Sembako, kerja bakti, pasar murah, atraksi bela diri dan ketangkasan, pagelaran, pameran kendaraan tempur, simulasi penanggulangan teroris, atraksi terjun payung, kendaraan hias, dll.

Dan selama kurung waktu diatas masyarakat yang ada dikota ini menyambut dengan antusias mulai dari penaikan bendera setengah tiang pada saat mengenang gerakan 30 september 1965 juga keesekoan harinya bendera berkibar untuk kesaktian Pancasila  dan berkibar terus hingga saat ini, belum lagi sifat welcome yang diberikan masyarakat kepada para prajurit yang tidak tertampung di ditenda-tenda/barak memberikan rumahnya berbagi untuk ditinggali karena dikota kecil ini hanya ada sedikit Hotel dan penginapan dan semuanya sudah full.

Dan pada puncak perayaan hari ini masyarakat berbondong-bondong datang keanjungan pantai seruni yang sudah direklamasi untuk datang menyaksikan upacara dan perayaan HUT TNI demi menyaksikan prajurit TNI pembela NKRI mereka rela turun gunung, mereka rela menutup kios-kios mereka dipasar dan toko, sekolah banyak yang diliburkan, bahkan kantorku pun ikut diliburkan setengah hari dari pagi hingga setelah Salat Jumat.

Kendaraan yang tumpah ruah masyarakat yang berjalan kaki menuju satu titik mengakibatkan banyak kendaraan yang tersendak karena macet ditambah banyaknya pengalihan jalan, ribuan masyarakat rela berpanas-panasan demi menyaksikan dan ikut berpartisipasi.

Dalam Atraksi terjun payung ada sedikit insiden karena para penerjung gagal mendarat di spot yang telah ditentukan karena derasnya angin sehingaa ada penerjun yang tercebur kelaut, mendarat diatas atap rumah warga, bahkan ada yang tersangkut dipohon, dan semua itu sudah diantisipasi.

Dengan melihat antusias masyarakat yang seperti itu maka tak diragukan lagi bahwa masyarakat disini welcome dengan TNI bersahabat dengan tentara karena banyak tentara yang diajak untuk sekedar foto-foto yang diabadikaan dikamera ponsel-ponsel mereka dengan pakaian lengkap dengan senjata dan kendaraan tempur sebagai kenang-kenangan, karena terkhusus dikota ini baru kali ini diadakan hal yang begini, karena biasanya dilakukan dilapangan Karebosi Makassar atau di Lanud Sultan Hasanuddin Makassar.

Mudah-mudahan ini akan jadi kenangan bagi masyarakat disini dan juga para perwiara dan prajurit yang mungkin baru kali ini datang dan menginjakkan kakinya dikota kecil ini, bahkan tempatku Salat Jumat tadi Khatib sempat menyatakan dalam Khutbahnya bahwa acara ini sebagai acara Silaturahim antara TNI dan Rakyat karena di Masjid Raya yang kutempati banyak Perwira dan Prajurit yang ikut Salat Jumat.

Dan semua ini acara yang sukses karena semua Stakholder ikut berpartisipasi Masyarakat pada umumnya sampai pucuk pimpinan di Kabupaten yang berperan penting yang bisa memfasilitasi dan mengajak TNI untuk berulang tahun dikota kecil ini.

Selamat kepada TNI semoga jaya selalu diusia yang sudah sangat matang ini NKRI harga mati, abdikan jiwa dan raga untuk keutuhan Negara, Pertahanan Negara adalah fungsi utamamu, RUU Hankamnas mudah-mudahan berjalan dengan koridor sebagai fungsi pertahanan bukan untuk menjaga kepentingan-kepentingan lain apalagi untuk sebagai alat kekuasaan untuk menindas Rakyat.

Dan itulah ulah yang kumaksud dari judul diatas..

Acchi..

ILC Semalam yang Bahas Tawuran dan Sekolahku Dulu


Kemarin malam saya mengikuti acara ILC di TV One yang membahas masalah tawuran yang sudah membudaya awal acara ada haru didalamnya karena orang tua korban ikut hadir dan berbicara dan kedua orang tua ini sama-sama anak laki-laki satu-satunya yang jadi korban.

Selanjutnya semua yang berbicara dari berbagai macam kalangan mualai dari pendidik, budayawan, anggota parlemen bahkan sampai mantan gubernur dll, mereka semua adalah pembicara-pembicara yang hebat tapi tidak semua yang berbicara menawarkan solusi atau formula untuk mengakhiri kebiasaan tawuran yang sudah membudaya dan mentradisi ini.

Musababnya tidak ada yang tahu persis tapi berdasarkan pengamatan saya adalah adanya kelompok-kelompok organisasi yang tanpa bentuk yang sifatnya hanya untuk menunjukkan eksistensi tapi bukan yang positif karena jalan yang dikawasan itu sudah dipatok dan dikuasai berdasarkan jajahan dan ini menjadi tradisi turun temurun dan ditambah lagi kasus bullying yang juga ikut memperparah karena didalamnya selalu ada penekanan penindasan baik secara fisik maupun verbal baik itu yang bersifat dalam acara resmi seperti masa orientasi siswa baru maupun diwaktu bebas didalam sekolah maupun diluar jam sekolah.

Juga adanya doktrin dari kakak kelas dan alumni yang mencuci otak adik-adiknya dengan doktrin yang sesat yang menganggap sekolah-sekolah lain adalah musuh dan apapun namanya fanatisme yang berlebihan itulah yang turun menjadi bibit-bibit kebencian yang melabrak semua aspek kehidupan dan moralitas.

Mungkin juga pengaruh banyak pelajaran-pelajaran yang menyangkut pembangunan karakter yang dipangkas durasi jam pelajaran yang tidak proporsional yang lebih diutamakan yang eksakta sehingga murid yang tak mampu menjalani itu yang frustasi karena tekanan sehingga jalan yang ditempuh adalah dijalan berhadap-hadapan dengan senjata yang sudah dipersiapkan dengan tanpa takut tanpa berpikir panjang tentang apa akibatnya.

Solusi yang mungkin bisa diterapkan adalah terlebih dahulu menghilangkan orintasi siswa yang bersifat menindas melecehkan siswa-siswi baru, mengajarkan doktrin yang bersifat positif, menambahkan durasi jam pelajaran yang menyangkut masalah pembangunan karakter pelajaran agama, pelajaran PPKN yang didalamnya ada budi pekerti, Moralitas, integritas. aturan sekolah tata tertib sampai punisment juga harus konsisten tanpa memandang bulu dan yang paling terpenting juga adalah penegakan hukum yang konsisten bahwa semua pelaku yang mencederai sampai membunuh harus ditindak soal memaafkan itu boleh, rekonsiliasi itu boleh, bahkan sampai cipika cipiki  itu boleh, tapi hukum harus jalan terus supaya ada efek jera.

————————————————————-_______________________________

Sekolahku dulu kami masuk ditatar dengan Mabica masa bimbingan calon siswa tanpa penindasan dan bullying, setelah setahun dua tahun berjalan dengan aturan yang berlaku baik sifatanya aturan sekolah, aturan IRM aturan Asrama semua berjalan berdampingan.

Singkat cerita tibalah saya dikelas yang paling tinggi kelas yang sudah pensiun dari masa pengurusan IRM yang sebelumnya berjenjang dari pengurus ketua kelompok menjadi pengurus Asrama, sampai pengurus yang paling tinggi adalah kepengurusan IRM kalau disekolah luar setara dengan OSIS.

Pada saat-saat itu konsentrasi kami hanyalah bagaimana bisa lulus EBTA - EBTANAS (UAS-UAN Saat ini) yang kebetulan saat itu kami juga mengambil jurusan IPA dimana didalamnya ada pelajaran FISIKA, BIOLOGi, KIMIA dan pelajaran EKsact lainnya tapi dalam kurikulum kami pelajaran IPA dan Pelajaran yang menyangkut KArakter berimbang dan semuanya jam pelajarannya di tempatkan di awal belajar saat jam 7 pagi seperti misalnya hari senin setelah upacara bendera kami belajar PPKN, hari berikutnya kami belajar tentang kaidah Fiqih dan Ushulul Fiqih, keesokannya ada pelajaran Aqidah Ahlak dan seterusnya ada Quran Hadist, kemudian setelah iru barulah masuk pelajaran-pelajaran Eksact dan biasanya disaat jam-jam terakhir diisi dengan pelajaran yang ringan-ringan seperti KTK, Seni Budaya, Sejarah Kebudayaan ISLAM, Imla dan lain yang mungkin masih ada saya lupa.

Kemudian hubungan kami dengan sekolah tetangga juga baik bahkan sekolah yang hanya dibatasi dengan tembok, meskipun saat itu pernah ada insiden sampai pembunuhan tapi sekolah kami tidak dendam tidak ada serangan semuanya diselesaikan secara baik-baik proses hukumnya juga berjalan meskipun polisi yang selalu dikonfirmasi selalu mengatakan masih dilakukan pengejaran. Begitupun dua  sekolah  negeri sekitar 200 meter dari sekolah kami juga hubungannya baik bahkan kami sering bertanding main bola dilapangan sekolah kami maupun disekolah mereka begitupun bila ada kegiatan Ekstra korikuler semacam Pramuka, Tapak Suci ataupun SIspala.

Itulah sekolahku selama saya disana kami tidak pernah Tawuran, sampai 12 tahun setelah tamatku saya tidak pernah mendengar ada tawuran dan selalu berharapa tidak akan pernah ada Tawuran dilokasi sekolahku itu, I Love GOMBARA and Gombara Forover in My Heart disana aku berjerawat disana aku Puber, disana Mimpi indah pertamaku.

Tragedi Kecelakaan dan Pelajaran Penting untuk HUT TNI di Bantaeng


Beberapa hari ini insiden kecelakaan sering terjadi mulai dari tabrakan kapal dilaut sunda, kemarin terjadi kebakaran pada KRI Klewang yang canggih dan dibuat dinegeri sendiri, dan hari ini dalam pagelaran Bandung Air Show pesawat Bravo 202 jatuh saat atraksi dan manuver di atas Lanud Husain Sastranegara.

Berbagai macam kecelakaan diatas merupakan malapetaka, tapi juga tidak selamanya malapetaka itu terjadi kalau seluruh aspek telah terpenuhi demi kelayakan untuk berlayar dan terbang, karena disamping adanya faktor kelengahan atau human error juga ada faktor alam yang biasa datang tak terduga.

Kalau berbicara masalah kesalahan manusia tentunya karena ada kelengahan dalam pengawasan baik dari program maupun sistem serta tidak adanya mungkin kealpaan dalam pemeriksaan rutin, juga kelayakan yang seharusnya tidak layak tapi selalu dipaksakan untuk layak untuk berlayar atau terbang.

Kisah kapal penumpang dan Tangker yang bertabrakan saat tengah malam di perairan selat sunda mungkin karena salah satu kapal ada yang keluar  jalur dari rute yang seharusnya di lalui, begitu pula KRI Klewang yang buatan perusahaan dalam negeri yang dikategorikan canggih karena bisa tidak terdeteksi dengan radar karena pengaruh bahan dasar body kapal yang konon katanya terbuat dari serat karbon yang lebih ringan dan lebih kuat dari baja, yang juga masih dalam tahap uji coba dan menurut berita belum diserah terimakan secara resmi dari perusahaan kepada TNI AL.

Dan toh yang dikatakan canggih pun masih bisa terbakar padahal dari segi usia masih baru, karena berdasarkan berita di TV penyebab terbakarnya masih diselidiki dan kemungkinan pengaruh arus pendek diruang mesin kapal, begitu pula pesawat Bravo yang jatuh tadi yang menewaskan Pilot dan Ko Pilotnya berdasarkan informasi pengaruh cuaca kalau memang benar justru yang jadi pertanyaan kenapa mesti dipaksakan untuk terbang kalau sudah tau cuaca buruk.?

Dikota kecil ini akan diselenggarakan hari TNI pada saat 5 Oktober mendatang yang melibatkan banyak porsenil TNI karena melibatkan KODAM VII Wirabuana dan semua kesatuan dibawahnya termasuk Kodim, Korem, Zipur, Rider, Kaveleri, Infantri, 726 dan lain-lain begitu juga konon akan melibatkan TNI AL dan TNI AU, dalam peringatan itu konon akan ada acara-acara pengantar sebelum acara inti dan akan melibatkan masyarakat untuk ikut berpartisipasi meskipun hanya himbauan untuk datang menyemarakkan menyaksikan Atraksi, Parade, maupun mungkin akan ada pameran ketangkasan dan Alutista yang dimiliki TNI.

Dikota kecil ini jauh hari sudah berbenah akan kegiatan tersebut semua stakholder untuk ikut menyukseskan kegiatan tersebut, dan yang terpenting semua perangkat terbentuk secara maksimal demi kesuksesan acara dan juga jangan sampai ada kealpaan dan kelengahan pengaruh Alam harus diperhitungkan apalagi jangan sampai ada kelengahan manusia.

Masyarakat akan datang bukan untuk menyaksikan kecelakaan, Tragedi, dan malapetaka dalam HUT TNI dikota kecil, mohon buatlah sematang-matangnya hingga matang dengan benar.

Dalam Kesunyian..


Sunyi…

Tak Tik Tuk Bunyi Jam dinding

Suara Gemercik Air dari Kolam Koi Peliharaanku

Hening…

Otakku mulai Tak karuan

Seperti ada yang mengawasiku

Sendiri..

Berteman sepi

Kotak Tv kunyalakan

Masih seperti berita pagi tadi

Tawuran Pelajar

Kenapa Aku Tidak Pernah menyesali T4ku sekolahku dulu..?

Tak ada Tawuran, di sana semuanya Bareang

Oh… Gombara

Masih berita tadi pagi

Kapal tabrakan diselat Sunda

dan selalu mencari kambing hitam

Masih berita tadi pagi

SBY Pidato di sidang umum PBB

Ia Geram dgn penistaan Agama

Ia berkata tak ada kebebasan Absolut

Mengingat Soekarno di podium yg sama

Yg menolak penindasan

Mengingat Agus Salim di podium yg sama

Menawarkan bahasa apa yg peserta inginkan

untuk jadi bahasa pengantarnya

Karena Ia menguasai 7 Bahasa

Sunyi..

Hening…

Diam…


Kisah Keluarga Petani dan Pesan Harunya Hari Ini..


Pagi tadi saya dan temanku kesuatu kampung untuk menjalankan tugas kantor dengan perjalanan yang cukup melelahkan juga karena di perlukan tenaga ekstra, tugas yang kami emban dan bawah adalah tugas formalitas yang menyangkut masalah administrasi birokrasi.

Tapi bukan itu yang akan ku uraikan tapi sedikit pencerahan dan satu pengalaman yang kami berdua dapatkan dimana cerita yang kami dapat dari perbincangan itu sungguh sangat menyentuh karena saya pribadi sungguh terbawa suasana dengan cerita keharuan yang diceritrakan.

Ceritanya begini :

Suatu ketika ada keluarga yang sangat-sangat sederhana yang terdiri dari suami istri dan lima anaknya dua laki dan tiga perempuan yang saat itu masih kecil dan masih usia sekolah yang pekerjaan orang tuanya  hanya buruh tani yang miskin yang hanya bekerja disawah dan diladang milik orang lain kemudian di upah setelah bekerja dan kadang pula dengan perjanjian bagi hasil.

Singkat cerita pada suatu ketika ada pemilik tanah dikampung itu yang dermawan sekaligus orang yang mempunyai sawah dan ladang yang biasa memberikan pekerjaan untuk mengerjakan sawah dan ladang kepada keluarga diatas, pada waktu itu si pemilik tanah ini memberikan upah berupa tanah kepada keluarga yang biasa menggarap tanahnya, dan dengan tanah itu dijadikan garapan pula untuk sedikit sawah dan sedikit ladang serta dijadikan rumah tinggal karena dulu gubuknya hanya numpang di tanah orang.

Kelurga petani/pekebun ini yang juga buta huruf berusaha untuk menyekolahkan semua anaknya singkat cerita semua anaknya lulus SMA dan melanjutkan ke sekolah tinggi dan ada juga yang militer, dan saat ini sudah ada yang Menjadi Kapten di Kodim, ada yang Kepala Sekolah, Ada yang Kepala Puskesmas sekaligus Bidang desa, ada yang cuma ibu rumah tangga tapi sarjana tapi suaminya Kanit di Polres, ada yang pengusaha Ayam petelur sampai ribuan ekor Ayam.

Lalu kembali saya bertanya, apa yang di ajarkan Orang tua bapak sehingga bapak dan saudara-saudaranya bapak sukses semua dikampung ini..?

Kemudian Bapak itu kembali bercerita, Bapak ibu saya selalu menganjurkan untuk tidak meninggalkan Salat kemudian baca Qur’an paling sedikit setiap malam Jumat kalau tidak bisa tiap hari, dan bila kami (saudara2 mereka maksudnya) bila pulang sekolah dan masih mendapati Bapak dan Ibu tanam padi disawah kami juga ikut membantu tapi cara tanamnya harus dengan Salawat dan Zikir, kemudian bila panen tiba Bapak dan Ibu selalu mengeluarkan Zakat dan Sadaqahnya meskipun sebenarnya kami juga masih kurang karena hanya sawah dan ladang orang lain dan yang hanya sepetak sawah dan sedikit ladang yang diberikan si dermawan tadi, kemudian juga bila ada hasil ladang seperti pisang dan ubi sebelum dijual dipasar dikeluarkan dulu Zakatnya meskipun itu hanya satu tandang pisang atau hanya dua tiga ikat ubi, dan sedikit demi sedikit bapak sudah bisa beli juga sawah dan ladang tapi itu juga kadang dipegang orang (digadai maksudnya) atau kadang sawah ladang yg dibeli dari hasil susah payah malah dijual untuk biaya sekolah dan kuliah-kuliah kami bersaudara.

Akhir Cerita..

Bapak itu berpesan kepada kami berdua yang pesannya dari pesan Orang tuanya yang disampaikan ulang katanya begini “ lihatlah jauh kedepan karena kedepan jangan cuma hari esok tapi lebih jauh dari esok karena disana hidupmu akan ada dan jangan lupa Tuhan “.

Dan dalam benak saya dan berpikir bahwa bagus juga ini pesan orang tuanya bapak padahal Ia hanya buta huruf tapi tidak buta hati dan pikiran.

Lalu saya bertanya kembali Apa Bapak-Ibunya Bapak melihat kesuksesan anak-anakmya..?

Bapak ini mengatakan Orang Tua kami tidak mendapati kami seperti sekarang ini tapi mendapati diawal-awal kami saat masih baru-baru bekerja dan berdinas.

Setelah perbicangan dan urusan administrasi itu selesai saya teman kembali pulang dan diatas motor sambil merenung kisah bapak dan keluarganya yang saat ini menjadi orang yang terpandang dikampungnya karena mereka semua saudara tinggal dikampung itu semua dan bertetangga.

IOM, PON Tidak Berkesan, JOKOWIn, NU Geram Pajak…


Banyak hal menarik setelah vakum beberapa hari dari dunia maya kebanyakan informasi yang kudapat hanya berasal dari kotak TV dan Surat kabar.

Dalam dua pekan terakhir ini saya menyaksikan di TV berita tentang film Innocence Of Muslims yang melecehkan Nabi Muhammad, saya sendiri tidak pernah punya niat untuk mencarinya di search engine google atau lainnya seperti Youtube karena bisa jadi akan kecewa dan menyakitkan, cukup dengan mendoakan saja supaya Si Nakoula yang pakai nama samaran itu diberi setitik cahaya dari Allah.

Imbas dari itu demonstrasi dimana-mana banyak negara yang masyarakatnya merasa tersakiti dengan film itu turun kejalan ada yang cukup dengan membawa poster kecaman tapi ada juga yang sampai bentrok dengan aparat, dengan melihat kondisi seperti ini Pak Presiden sudah harusnya bersuara untuk menekan negara-negara yang warganya selalu membuat hal-hal yang demikian, patut juga di ingatkan bahwa kebebasan berpendapat pun harus punya aturan dan batasan, karena bila ini selalu terjadi yang korban juga hanya rakyat dan aparat yang kebanyakan agamanya sama-sama muslim.

———————————————————-______________________________________________

Jakarta telah memilih untuk putaran kedua dalam PILGUB dan semua lembaga survei dalam Qiuck Count memenangkan Jokowi-Ahok dan perhitungan manual KPUD masih berlangsung.

Ada pelajaran yang didapat dan hikmahnya ternyata berkoalisi dengan rakyat lebih pasti dibanding bekoalisi dengan Partai, bayangkan hampir semua partai ada di kubu Foke Nara kecuali PDIP dan Gerindra ternyata keos juga dan dua kali mereka dipermalukan.

Jakarta memang butuh perubahan sebagai corong dan miniatur Indonesia juga sebagai Ibukota Negara, dan mungkin bila baiklah Jakarta mungkin akan baik pula Propinsi-propinsi lain, cukup menunggu saja penghitungan akhir KPUD Jakarta dan menunggu pelantikan dan menunggu gebrakan yang sesuai dengan janjinya, bila tidak Rakyat pasti akan menagihnya.

——————————————————————–___________________________________

PON di RIAU sudah usai tapi saya pribadi merasakan tidak terlalu berkesan karena TV Partnert yang tak ada TVRI pun hanya menyiarkan pada saat-saat akhir saja yang lainnya hanya berita padahal banyak olah raga yang asyik untuk disaksikan bagi orang-orang diluar RIAU, Sepak bola nanti Final baru di siarkan langsung Global TV.

PON pun berakhir dengan Juara Umum DKI Jakarta, dengan usainya itu maka mungkin kasak kusuk tentang korupsi didalamnya juga akan berakhir Atlet yang jadi korban karena banyak fasilitas yang tidak sesuai dengan standar termasuk fasilitas penginapan dan tempat latihan, dan bahkan setelah pembukaan pun masih ada bangunan yang masih dikerjakan.

—————————————————-____________________________________________

Munas NU yang baru-baru ini juga menarik karena menyoroti masalah pajak bahkan di arena munas sempat terdengar desas-desus NU akan memfatwakan untuk tidak membayar pajak karena melihat fenomena yang ada Pajak yang dari Rakyat kadang hanya disalahgunakan bahkan untuk memperkaya diri sendiri dan kelompoknya.

Dan beberapa hari yang lalu sempat saya lihat di running teks TVONE yang kata-katanya kurang lebih seperti ini : “Penghasilan dibawah 2,5 juta perbulan bagi orang pribadi akan dibebaskan”  Mungkin ini karena pengaruh dari  munas NU dan bila itu benar-benar terjadi maka terlepas lagi beban satu dan bisa dialihkan saja ke Sedekah atau Zakat Profesi.

——————————————————-__________________________________________

TV One dan Metro TV stasiun TV berita tapi keduanya pemiliknya orang yang berpartai yang kadang juga menjadi corong bagi partai mereka.

Namun ada satu yang menarik bagi saya karena di TV One aku bisa menyaksikan damai Indonesia yang tayang tiap Sabtu dan Ahad.

Metro Tv kemarin dipanggil KPI untuk mengklarifikasi beritanya tentang adanya pendidikan teroris dalam masjid-mushallah dan sekolah-sekolah.

Jangan sampai ini karena persaingan dalam media elektronik dan perebutan tingkat rating segala macam diberitakan dan dipelesetkan karena aspek-aspek tendensius, dan juga jangan sampai Rohis yang dimaksud Metro TV adalah Damai Indonesiaku di TV One Naudzu Billah Min Zalik..

—————————————–________________________________________

Ini hanya Opini semata..

dari kaca mata dan pengamatan …

Acchijie..

Apa Yg Membuat Lama Hillary Clinton Turun dari Pesawat..?


Sore ini atau Malam ini Menlu AS datang berkunjung ke Negeri ini yang konon kabarnya yang kali kelima selama menjadi Menlu AS.

Kunjungan kali ini untuk bertemu dengan Menlu RI untuk membicarakan masalah-masalah kedua Negara yang menyangkut hubungan Bilateral antar kedua Negara.

Dan kedatangan kali ini yang terkesan mendadak bahkan acara partainya yang sedang Konvensi penjaringan Capres untuk 2013 di Negaranya di abaikan atau tidak sempat untuk dihadirinya.

Namun Desas-Desus yang berkembang konon kabarnya kedatangannnya menyangkut Renegosiasi kontrak karya PT Freeport di Papua, dan point yang harus diambil disini jangan sampai pemerintah RI hanya mangguk-mangguk tanpa Power bahkan terkesan menerima dengan tulus apa adanya.

Sudah saatnya menaikkan posisi tawar kita karena Negara kita ini seksi banyak yang suit-suit, kesemsem, maka di perlukan jual Mahal juga jadi kontrak karya yang kemarin kalau bisa tidak terulang lagi yang sangat merugikan bangsa ini bahkan yang punya kampung sampai saat ini belum pake baju.

Tawarkan kontrak yang menguntungkan Bangsa ini dan terkhusus untuk Papua, bila tidak disepakati sudah saatnya kita menDrop Outkan mereka dari Papua, kita saat ini tidak seperti masa lalu kita saat ini sudah jauh berkembang SDM sudah memadai tinggal mensupport orang-orang yang hebat dari pribumi sendiri dan kalaupun belum mampu tawarkan kontrak karya itu pada negara maju lainnya seperti China, Rusia, Bahkan Eropa dan Saya yakin pasti akan ada yang menerima.

Tapi…

Bukan itu juga yang menjadi pertanyaanku, pertanyaanku adalah sesuai judul diatas.

Apa Yg Membuat Lama Hillary Clinton Turun dari Pesawat..?

Bahkan sampai lebih dari 20 Menit setelah Landing, stafnya sudah pada turun, wartawannya sudah turun, dan rombongan lainnya juga sudah turun, Tas yang jadi bekalnya juga sudah turun, tinggal laki-laki penjaga pintu pesawat yang berbadan kekar itu dan sekali-kali ada juga wanita yang biasa mondar-mandir naik turun tangga pesawat.

Pikirku mungkin VooRijder yang belum siap, atau mungkin jalan yang dilalui belum steril, atau masih ada yang demonstrasi yang berusaha menghadang iring-iringan, atau mungkin Pak Marti masih sedang Shalat Maghrib, atau mungkin juga kran air dipesawatnya macet padahal si Hillary mau mandi dulu, atau mungkin takut di Snipper karena baru-baru di Solo Polisi tewas ditembak Teroris, atau mungkin juga Stylistnya yang yang lupa bawa koper Make Upnya, dan lain-lainnlah di benakku yang timbul pertanyaan.

Kira-kira Apa yah sampai 20 menit lebih setelah Landing baru Turun dari Pesawat..??? Hahahahaha

Pesan Farah Quin, Berita Kecurangan, dan Teroris..


Apa yang kusenangi dari acara TV bila hari sabtu dan Ahad..??

Jawabannya Banyak Mulai dari Acara Kuliner, Acara Jalan-jalan, Acara Orang-orang Arsitek Desain Interior maupun Eksterior hingga Acara-acara Pencerahan Islam seperti Damai Indonesiaku di TV One.

Namun disaat seperti ini disaat ditinggal mudik Orang Tua Acara Kuliner yang paling kusuka apalagi Acaranya Farah Quin, Kenapa karena bisa belajar masak..

Ku cobalah praktekkan masakan yang mirip-mirip yang di buat Farah Quin, Ku buka isi lemari Es ada apa didalam dan ternyata lumayan lengkap karena Sayurnya ada, buahnya ada, dan bumbu-bumbu sisa-sisa lebaran kemarin.

Kubuatlah Ayam Goreng di siram dengan Sayur Sawi Tumisan yang pasti Ala Saya, dan ternyata lumayan juga karena hanya aku yang mencicipinya.

Tentunya karena pesan Farah Quin tadi yang selalu kuingat katanya memasak itu seni, karena seni itu adalah eksplorasi,improvisasi, maka dengan pedelah aku memasak.

—————————————————————-__________________________________________

Namun ada juga yang senang saya saksikan di TV bila sabtu dan Ahad Acara Reportase Investigasinya Trans TV, Rasa-rasanya di negeri ini hampir semua yang dikomsumsi baik berupa Makanan, Minuman maupun Komsumsi-komsumsi lain yang sifatnya bukan berupa makanan dan minuman.

Miris rasanya menyaksikan tayangan itu karena yang asli dan yang abal-abal yang sudah dicampur dengan Boraks, Formalin, ataupun Bahan Kimia lain yang bukan peruntukan untuk Komsumsi, justru masuk kedalam tubuh ataupun bahan kosmetik yang diluar tubuh, dan untuk membedakan secara kasat mata itu sedikit sulit begitupun rasanya.

Dan sesuatu yang demikian dampak yang ditimbulkan bukan saat ini tapi dimasa yang akan datang karena akan merusak organ-organ dalam maupun luar tubuh manusia itu sendiri.

Seperti tayangan kemarin yaitu perilaku kecurangan penjual-penampung dan pabrik susu murni yang sebagai bahan baku untuk susu formula ataupun lainnya seperti keju dan ini akan dikomsumsi mulai dari Bayi hingga Orang Dewasa.

Dan Hari ini yang ditayangkan adalah Abon abal-abal yang dibuat dari ayam tiren serta pembuatan yang jauh dari steril, dan sekali lagi konsumen tingkat akhirlah yang merasakan bila tidak tahu dan jeli melihat perbedaan mana yang baik dan mana yang abal-abal.

——————————————————_______________________________________________

Teroris merangkak lagi disaat yang lain belum usai kasus Sampan Madura Antara keluarga yang Sunni dan keluarga yang Syiah, juga dihubung-hubungkan dengan politik karena Si Jokowi yang akan bertarung dipilkada DKI.

Pesannya selama ketidakadilan itu masih dipelihara dinegeri ini Teror-teror tidak akan pernah tuntas, selama pemerintah tidak pernah tegas maka kerusuhan-kerusuhan akan selalu masih menghantui, selama perut masih lapar dan disebelah berkelebihan yang menjadikan kesenjangan yang terlalu berjarak maka akan masih ada ketidakamanan warga.

—————————————————–____________________________________________

Ternyata mandiri dalam masakan tidak terlalu sulit Hahahaha, sambil berharap tidak ada lagi perilaku-perilaku kecurangan dalam berbisnis, dan yang di Solo kemarin semuanya Pahlawan Si Teroris Pahlawan bagi sesamanya dan keyakinannya, dan Si Densus Pahlawan karena pengabdian untuk Negaranya.