Assalamu Alaikum Selamat Datang Di Blog Kami
Selalu Siap Menerima Kritik Dan Saran Atas Tulisan Dan Konten Di Blog Sederhana Ini...

Thursday 30 August 2012

CPNS untuk yang Cumulaude, dan Kunjungan Seremoni


Pagi-pagi tadi loper koran datang membawakan koran tiga hari sekaligus sebab baru senin tempat aktifitasku buka, sambil ditemani Susu kedelai (Air Tahu maksudnya) satu persatu dan lembar demi lembar kubuka kadang hanya membaca judulnya saja.

Namun ada satu judul yang menarik buatku kira-kira judul seperti ini MenPan membuka lowongan CPNS untuk sarjana yang Cumulaude, saya membaca hingga habis point yang saya dapat kenapa hanya sarjana Cumulaude yang terbuka jalannya karena dibutuhkan pegawai-pegawai yang handal dalam bidangnya.

Namun ada yang ganjil kurasa karena ini sangat diskriminatif, sebab kenapa? karena dengan nilai yang cumulaude itu belum tentu jadi jaminan akan baik dalam melakukan pekerjaannya kelak, karena suatu lembaga dan instansi yang baik yang selama ini dipenuhi dengan orang-orang pintar tapi kadang dengan kepintarannya itu menyalahgunakan wewenang dan jabatan.

Saya Akhir-akhir ini sering bekerja sama dengan suatu instansi pemerintah maupun BUMN saya melihat sisi-sisi yang sebenarnya biasa-biasa saja tapi bila di akumulasikan itu juga bisa dinamakan penyalahgunaan wewenang, tindakan korup. sudah terpangpang besar spanduk-spanduk tentang anti korupsi anti pungli anti suap depan kantor dalam kantor serta loket-loket kantor mereka tapi toh tetap saja masih minta lebih.

Kemarin sebelum lebaran mereka pada datang minta THR padahal kami hanya Mitra datang meminta Parcel padahal kami hanya partnert kerja, bukankah KPK melalui surat edarannya melarang penerimaan Parcel apalagi datang seperti preman memalak yang sehubungan dengan pekerjaan.

Dengan contoh diatas alangkah baiknya bila CPNS Cumulaude itu di anulir saja biarkan para putra-putri yang ada yang punya hak yang sama dinegeri ini bersaing secara sehat, dan yang perlu dibenahi adalah proses perekrutan yang tidak bocor-bocor yang tidak bisa disuap yang tidak bisa mengatur semaunya yang bukan karena kedekatan dengan pejabat tertentu.

Kita hanya perlu pembenahan birokrasi moral yang punya integritas karena orang pintar otaknya sudah terlalu banyak tapi yang pintar hatinya masih terlalu sedikit. orang yang memasang spanduk banner dan stiker-stiker anti korupsi, suap, pungli dikantornya itu orang-orang yang pintar otaknya tapi mereke-mereka sendiri yang melabraknya karena meraka tak memasang dengan hatinya.

______________________________—————————————–_______________________

———————————————_____________________________—————————–

Kasus penyerangan kelompok syiah kembali terulang lagi, ada yang tewas karena luka bacok diserang dengan alasan ajaran yang dijalankannya itu menyimpang dan negara selalu kalah langkah dengan tindakan yang begini padahal sama-sama hidup dinegeri yang sama tapi hak yang tidak sama.

Kalau mereka sesat seharusnya diajak untuk kembali kejalan yang benar darangkul diajak diskusi tentang pemahamannya itu, dan itu tugas umara dan ulama ada yang menfasilitasi ada yang memberikan pencerahan.

Nanti setelah kejadian barulah pada panik semua stakholder turun meninjau bahkan tidak mau mengakaui kegagalan intelijennya.

Semua itu hanya ibarat acara rutin bila ada kejadian-kejadian seperti itu datang hanya mengobati luka tanpa pernah memikirkan solusi supaya tidak terluka lagi, dan dan berkunjung secara seromonial belaka dan besok akan terlupakan lagi..