Assalamu Alaikum Selamat Datang Di Blog Kami
Selalu Siap Menerima Kritik Dan Saran Atas Tulisan Dan Konten Di Blog Sederhana Ini...

Tuesday 12 April 2022

#AksiNasional114

 

Foto Google

Tidak bisa dipungkiri #AksiNasional114 #AksiMahasiswa seluruh Indonesia cukup berefek, mendobrak dan menggetarkan, hampir seluruh daerah turun kejalan menyuarakan aspirasi Menolak konstitusi diacak-acak demi ambisi kekuasan, dan juga tuntutan turunannya seperti minyak goreng, solar, Ppn, IKN, dll.

Aksi kemarin adalah aksi murni karena gundah gulananya Rakyat Negeri ini oleh problematika kebangsaan hari ini, yang mengatakan aksi tunggangan dan bayaran itu hanya berasal dari BuzzeRp peliharaan cukongnya, mereka dibayar memang untuk itu.

Meskipun ada beberapa tempat dan titik yang rusuh, adalah hal biasa, ada banyak penyebab seperti belum sampai tujuan sudah dipukul mundur oleh polisi, polisi yang main asal gebuk, perwakilan massa aksi tidak diterima, pintu rumah-rumah rakyat ditutup rapat, pejabat yang bersangkutan takut keluar menemui demonstran, dan masih banyak hal lainnya.

Dan yang paling memuakkan adalah adanya provokator yang sudah didesign, yang bisa menyebabkan terjadinya rusuh chaos, kerja-kerja seperti itu biasanya orang terlatih, bahkan punya simbol dan dresscode tersendiri, termasuk pengrusakan fasilitas public, bahkan saya curiga Armand🤕 juga disetting seperti itu, meskipun Armand🤕nya sendiri tidak tahu dirinya akan ditumbalkan, padahal dia tahu dirinya adalah public enemy tapi cukup bernyali ikut nimbrung ditengah massa.

Sampai saat ini isu utama masih leading daripada bonyoknya Armand🤕, yang bersuara hanya BuzzeRp yang sedang baper karena dedengkotnya black and blue diwajah dan nyaris telanjang.


Intinya jangan sampai tragedi itu mengalahkan hal utama yang menjadi tuntutan, apalagi perjuangan cukup keras ditengah adanya penggembosan dan intimidasi.

Hal aneh juga kemarin, yang katanya tv berita tv news seperti seperti TvONe dan MetroTv tidak berani breaking news yang ada hanya potongan-potongan berita, yang berani tampil hanya KompasTv dan InewsTv, saya curiga ini juga sudah diatur, biar tidak terkesan tidak ada yang meliput, yang dibiarkan mengudara hanya tv yang jangkauan dan rating dibawah TvOne.

Selanjutnya kita akan menyaksikan respon para pemangku jabatan itu, apakah masih punya sense of crisis, kepedulian, atau masih terus memainkan test the water untuk menguji sensifitas public, kalau ini masih berlanjut, sepertinya perjuangan Mahasiswa akan masih terus berlanjut.


Acchi

07:46 AM