Assalamu Alaikum Selamat Datang Di Blog Kami
Selalu Siap Menerima Kritik Dan Saran Atas Tulisan Dan Konten Di Blog Sederhana Ini...

Monday, 16 July 2012

KDRT

Dari Kejauhan Ia datang tanpa Ekspresi, namun setelah dekat denganku dan teman-teman yang lain wjah yang tak berekspresi itu langsung tumpah dengan air mata namun tanpa suara, nafasnya yang keluar seakan terputus-putus dan tak ada teman yang berani bertanya mereka pada diam, lalu aku mencoba bertanya ada apa sehingga air matamu tumpah membasahi meja kerjamu..? tapi tak ada juga jawaban yang kudapat ia hanya diam membisu dan hanya air mata dan nafas yang terputus-putus.

Pikirku mungkin Ia butuh waktu untuk membicarakannya dan kami yang lainnya ikut diam dan saling tatap, lalu ku beranjak dilantai dua diruang kerjaku.

Sejam berlalu dilantai bawah sudah ada suara-suara kadang riuh kadang terdengar suara yang marah, namun ku hanya mendengar samar-samar, tapi penasaranku tak bisa lagi kubendung akhirnya kucoba ikut nimbrung dibawah dan menyimpan sementara pekerjaanku yang masih tersisa.

Eh.. setelah mendengar dari hasil pembicaraan teman-teman ternyata kasus KDRT teman yang tadi datang tanpa ekspresi sudah berbicara dan mengutarakan masalahnya dalam rumah tangga sambil menunjukkan lebam dipipinya akibat bekas tangan dari suaminya karena dipukul, Ia tak membicarakan substansi permasalahan keluarganya karena itu urusan dapur mereka.

Tapi yang kami sayangkan adalah pemukulan itu yang membuat kami-kami sebagai teman ikut prihatin, tentu saja dalam pikirku ku mengatakan bahwa bukankah saat ini sudah ada UU KDRT yang melindungi bagi yang teraniaya dalam rumah tangga, dan seandainya itu sudah berulang beberapa kali mungkin sebaiknya dilaporkan saja kepada yang berwajib biar diproses berdasarkan UUnya, sebab tak usah lagi berbicara cinta dan sayang bila itu terus terulang, karena yg demikian bukan cuma fisik yang tersakiti tapi sakit secara psikis dan hati, tak usahlah bicara seksual dan yang lainnya karena sudah pasti berdampak kesana.

Berselang beberapa saat kemudian orang tua teman saya dan kakak laki-lakinya dan anak bayinya yang masih berumur satu tahun lebih datang menjemputnya untuk pulang lebih awal sambil kubertanya ada apa Bu ..? Ibunya menjawab saya mau menyembunyikan dulu karena suamainya sudah gila dan membawa senjata tajam (badik), dan setelah itu Mereka langsung beranjak pergi dengan tergesa-gesa.

Dan kami hanya diam dan saling bertatapan dan mengatakan sudah seharusnya dilaporkan bila hal itu benar sampai membawa-bawa sebilah badik..

Kasihan..

Naudzubilla min zalik..

Kiriman Pintu Besi

Pagi tadi saat hendak bersiap-siap untuk beraktifitas, sambil meneguk teh hangat dan kue dari pasar subuh, jemariku sibuk mencet-mencet remote tv mencari siaran yang kuanggap dan akan mendapatkan kabar baik tentang negeri ini, ditengah pencarian saya mendapatkan satu berita yang kuanggap fantastis karena bahagian dari kepedulian serta atau antara bahagian dari rasa muak dan bosannya masyarakat dengan perilaku Korupsi dinegara ini.

Saat ini berita-berita di Tv yang paling tinggi ratingnya adalah tentang penjegalan DPR akan Pembangunan gedung KPK yang sudah over kapasitas, akibat dari efek itu masyarakat punya inisiatif untuk saweran akan pembangunan gedung tersebut, dan macam-macamlah metode pengumpulan dana ada yang mengamen, ada PKL menyisihkan Seribu rupiah, ada kelompok mahasiswa yang berdiri dijalan dengan menadahkan kardus, ada juga yang mau kirim batu bata, dll.

Tapi berita yang kuanggap fantastis tadi adalah ada seorang tukang las besi yang membuatkan pintu besi buat untuk sel KPK yang dikirimkan ke Jakarta, ini kuanggap fantastis karena hampir semua elemen masyarakat kecil yang sudah bosan dan muak dengan Korupsi dan Gratifikasi yang dilakukan mereka-mereka yang Koruptor.

Cobalah Lihat yang melakukan aksi demikian hanya Rakyat kecil, PKL, Pedagang Pasar, Mahasiswa, yang untuk makan saja secara teratur dalam keseharian yang masih dipertanyakan justru merekalah yang mau berbuat, Tapi cobalah juga lihat pejabat mana yang sudah kelihatan yang mau ikut saweran kecuali hanya Dahlan Iskan yang menyumbangkan gajinya selama 6 Bulan.

Padahal hanya BINTANG itu saja yang mau dihapus dalam daftar APBN yang sudah dari tahun 2008 diusulkan dan sampai saat ini masih terpangpang.

Korupsi dinegeri ini sudah sangat parah, tak usahlah Bicara BLBI yang ratusan triliun yang belum tuntas, Century, Hambalang, Wisma Atlet, dll. Al-Qur’an saja yang kitab suci dalam pengadaannya juga di KOrupsi Naudzu billah min Zalik.

Dan ketika saya keluar dari rumah untuk menuju ketempat beraktifitasku, warung-warung dekat rumah yang menjual nasi kuning pada ramai semua diserbu anak-anak SD dan Orang tua mereka untuk menyambut libur sekolah dan penerimaan Raport dan makan-makan bersama disekolah.

Bayi Korban Hawa Nafsu

Kemarin sore saat hendak menghirup udara diluar kantor karena disebabkan lelah dengan tumpukan berkas dimeja, tiba-tiba di bahagian barat sekitar 100 meter dari kantor, orang-orang pada berlarian dan berkumpul disana kucoba mencari tahu dan ikut berlari dan nimbrung disana.

Sesampainya disana ternyata ada seorang anak bayi yang sudah mati tersangkut dibibir kanal yang bermuara kelaut dan masih dililit dengan tali pusarnya, setelah diangkat dan terlihat bayi yang mati itu berjenis kelamin perempuan.

ketika kucoba mencari tahu dan sumber ternyata pada awalnya dilihat oleh seorang anak yang sedang melintas dipinggir kanal tersebut lalu dilaporkan kepada orang dewasa yang ada tak jauh dari lokasi tersebut yang kebetulan orang dewasa ini tak melihatnya, lalu kemudian dilaporkan lagi ke tokoh masyarakat setempat untuk ditindak lanjuti untuk dilaporkan ke aparat Kepolisian.

Setelah Polisi datang barulah masyarakat dan polisi mengambilnya dari kanal tubuh bayi itu sudah menghitam diperkirakan sudah beberapa jam atau mungkin sudah lebih dari satu  hari/malam.

Mungkin hal yang seperti ini sudah biasa masyarakat dengar dan lihat di televisi, tapi untuk daerah seperti tempat kota kecil ini yang kutempati domisili saat ini adalah hal yang masih baru dan peristiwa yang masih luar biasa.

Entah apa dipikiran orang tua mereka sehingga tega melakukan perbuatan seperti itu, padahal disaat mereka membuatnya pasti sudah terpikirkan efek dan dampak dari perbuatanya tapi yang dipikiran mereka saat mereka bercinta yang terpikirkan hanya enaknya saja tapi untuk anaknya masih jadi pertanyaan besar dan inilah dampak yang ditimbulkan karena malu,aib, atau tak adanya pertanggung jawaban dikedua belah pihak.

Mudah-mudahan hal seperti ini tak ada lagi dikota kecil ini, dan usul saya kepada pemerintah dan orang tua-orang tua yang mempunyai anak perempuan agar kiranya dipermudahlah proses pernikahan, sebab disul-sel ini untuk menikah perlu dana yang sangat besar, kemudian pelajaran agama di sekolah-sekolah durasinya ditambah jangan hanya 2×40 menit dalam seminggu,dan pengawasan anak remaja bagi orang tua perlu juga diintensifkan..

Tiga Pekan Terakhir

Saat ini serasa dahagaku telah terobati dengan sejuknya air yang mengalir ditenggorakanku, dan saat ini ada sedikit waktu yang bisa kupakai untuk mencoreti kampas kompasiana ini, rutinitas harian seakan membunuh kesenanganku dalam mengarungi dunia maya, meskipun dengan jaringan yang pas-pasan padahal jargonnya I Hate Slow namun nyatanya  masih jadi pertanyaan buatku.

Tiga pekan terakhir ini banyak hal-hal menarik yang ada disekitarku maupun yang ada diluar sana, mulai dari kisah kota kecil ini yang secara berturut-turut dalam dua tahun terakhir ini mendapatkan piala Adipura karena berhasil menjaga kebersihan kota, masyarakat sangat antusias ketika piala itu diarak semua komunitas turun kejalan mengaraknya, namun yang terpenting itu bukan tujuan tapi menjaga kebersihan itu yang utama.

Dan yang juga menarik bagiku adalah ketika pekan lalu saya sempatkan menghadiri pernikahan seorang teman, namun perjalanan menuju kesananya yang sedikit ada insiden seandainya saja Tuhan memutuskan untuk memfiniskan hidupku ini maka Taqdirku mungkin Mati dijalan, insiden karena seorang wanita yang baru mahir dalam berkedera motor yang hendak belok kanan tanpa weser, tanpa helm, tanpa SIM, tapi sudahlah Tuhan hanya membengkakan dan cukup melukai kakiku,, dan berharap menjadikan temanku itu sebagai keluarga Sakinah Mawaddah Wa Rahmah .

Dan yang juga menarik yang jadi dalam Berita kisah pesawat Fokker yang jatuh karena termakan usia, dan kisah Menkes yang baru bicara Kondom  yang entah mau diapain itu barang, dan kisah menarik dan cukup mencengankan adalah dinegeri ini Bahkan Alquran pun dikorupsi, jadi tak usahlah kita bicara soal Hambalang ataukah Century dan lain-lain karena Kitab Suci saja yang menyangkut masalah Keagamaan dan pegangan hidup bagi kaum muslim justru dalam pengadaannya Justru disitulah terjadi KORUPSI.

Dan kisah sepakbola diperhelatan EURO 2012 yang menjadi entertaiment tersendiri yang menyedot banyak perhatian masyarakat dunia dan sampai saat ini sudah sampai pada babak semifinal dikalangan petaruh ini adalah waktu yang sangat ditunggu ada yang berkisah tentang happy ending karena menang bertaruh tapi tidak sedikit juga merana.

Dan yang menarik juga kisah KPK yang minta gedung baru karena tak layak lagi dengan pertimbangan kapasitas dari kwantitas manusia-manusia didalamnya, dan banyak support dari masyarakat akan kehendak KPK itu tapi sayang DPR masih berkehendak lain, dan mungkin PK5 saja masih lebih maju dalam berpikir karena mereka-mereka sudah muak dengan namanya KORUPSI, dan sore tadi Bos Demokrat bertandang ke KPK diperiksa dengan kasus yang menyebut-nyebut namanya.

Dan entah kapan lagi aku bisa bertandang kesini mudah-mudahan akan selalu ada waktu meskipun itu hanya menyempatkan selagi Tuhan belum memfiniskan nafas ini.