Jakarta - Kongres Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) kacau balau dan ricuh. Pemimpin Sidang yang juga Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar segera menutup kongres.
Kongres akhirnya ditutup sebelum agenda utamanya, yakni pemilihan ketua umum, wakil ketua umum, dan sembilan anggota Komite Eksekutif PSSI 2011-2015 terlaksana.
"Karena situasi sudah tidak kondusif dan tidak memungkinkan kita menghasilkan suatu keputusan, maka dengan mengucap alhamdulillah dan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Indonesia, dengan ini kongres saya tutup," kata Agum seraya mengetukkan palu tiga kali ke meja.
Suasana Kongres Pemilihan PSSI yang digelar di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Jumat (20/5/2011) itu mulai terasa kacau balau dan mengarah ke chaos ketika memasuki petang hari. Setelah diskors untuk istirahat dan sholat maghrib, kongres dilanjutkan. Namun, kekisruhan terus belanjut dan makin tak terkendali. Hujan interupsi silih berganti tiada henti tanpa mengindahkan etika dan tata krama berkongres. [nic]
Ketika kebodohan terus di pelihara maka hanya mereka yg mau makan.. Asri Salam ( ACCHI )
Friday, 20 May 2011
Thursday, 12 May 2011
Inilah Film Berkisah Video Porno Ariel 'Peterpan'
INILAH.COM, Jakarta - Kisah kelam Ariel 'Peterpan' dengan sejumlah wanita dituangkan dalam film layar lebar berjudul Akibat Pergaulan Bebas 2. Namun film ini tidak digarap maksimal dan tidak didukung pemain yang mumpuni.
Film ini berkisah dari seorang artis tenar Denis Yudisthira (Keith Foo) yang selalu dikelilingi wanita cantik. Meski sudah berpacaran dengan penyanyi terkenal Rasty Maria (Leylarey Lesesne), Denis juga berselingkuh dengan artis terkenal Tiara (Lia Aulia) yang sudah bersuami dan memiliki anak.
Tidak itu saja, di luar wanita itu, Denis juga masih gemar mencari mangsa wanita-wanita cantik. Dan salah satu korbannya adalah wanita cantik lugu berasal dari desa, Dini (Tasya D. Jerly) yang berhasil ditidurinya hingga mengandung. Namun, Denis mempunyai kebiasaan buruk lainnya, yakni merekam setiap percintaannya.
Di samping affairnya dengan wanita-wanita cantik, Denis memiliki musuh yang sebelumnya adalah sahabat dekatnya, Jimmy Ardiansyah (Rocky Jeff). Jimmy tadinya sahabat dekat Denis, namun karena Denis mengambil wanita yang disukainya, dan sikap Denis yang tak disiplin membuat Jimmy membenci Denis.
Tanpa diduga, laptop milik Denis yang berisi rekaman video percintaannya dengan para wanita akhirnya tersebar ke masyarakat. Denis, Rasty dan Tiara menjadi kejaran wartawan dan mendapatkan tekanan teramat besar.
Dari segi cerita, film yang disutradarai Findo Purwono ini, sebenarnya mempunyai potensi menjadi film bagus. Namun alur cerita yang terlalu padat dan buruknya akting para pemain membuat film ini biasa-biasa saja. Bahkan ada beberapa adegan yang terkesan dipaksakan dan tidak memperhatikan detail-detail yang kecil.
Seperti tokoh Dini yang diceritakan sebagai wanita desa. Namun dari pakaian yang dikenakan, Dini tampil modis dan seksi layaknya gadis-gadis metropolitan di Jakarta.
Seperti judulnya, film ini cukup banyak menampilkan adegan percintaan dan tampilan syur para pemain wanitanya.
Findo tak mau mengiyakan film garapannya ini berkisah soal Ariel dan kisah video pornonya. Namun ia hanya menyatakan kalau filmnya ini diambil dari kisah nyata.
"Sebenarnya kami tidak menjelekkan nama orang di sini atau pihak tertentu. Kami mengingatkan saja ke teman-teman selebritas, kalau mengangkat karier dari nol kan susah banget. Tapi ngancurinnya gampang seperti membalikkan telapak tangan," kata Findo saat ditemui di kawasan Gatot Soebroto, Jakarta Selatan, Senin (9/5) malam.[alx]
Film ini berkisah dari seorang artis tenar Denis Yudisthira (Keith Foo) yang selalu dikelilingi wanita cantik. Meski sudah berpacaran dengan penyanyi terkenal Rasty Maria (Leylarey Lesesne), Denis juga berselingkuh dengan artis terkenal Tiara (Lia Aulia) yang sudah bersuami dan memiliki anak.
Tidak itu saja, di luar wanita itu, Denis juga masih gemar mencari mangsa wanita-wanita cantik. Dan salah satu korbannya adalah wanita cantik lugu berasal dari desa, Dini (Tasya D. Jerly) yang berhasil ditidurinya hingga mengandung. Namun, Denis mempunyai kebiasaan buruk lainnya, yakni merekam setiap percintaannya.
Di samping affairnya dengan wanita-wanita cantik, Denis memiliki musuh yang sebelumnya adalah sahabat dekatnya, Jimmy Ardiansyah (Rocky Jeff). Jimmy tadinya sahabat dekat Denis, namun karena Denis mengambil wanita yang disukainya, dan sikap Denis yang tak disiplin membuat Jimmy membenci Denis.
Tanpa diduga, laptop milik Denis yang berisi rekaman video percintaannya dengan para wanita akhirnya tersebar ke masyarakat. Denis, Rasty dan Tiara menjadi kejaran wartawan dan mendapatkan tekanan teramat besar.
Dari segi cerita, film yang disutradarai Findo Purwono ini, sebenarnya mempunyai potensi menjadi film bagus. Namun alur cerita yang terlalu padat dan buruknya akting para pemain membuat film ini biasa-biasa saja. Bahkan ada beberapa adegan yang terkesan dipaksakan dan tidak memperhatikan detail-detail yang kecil.
Seperti tokoh Dini yang diceritakan sebagai wanita desa. Namun dari pakaian yang dikenakan, Dini tampil modis dan seksi layaknya gadis-gadis metropolitan di Jakarta.
Seperti judulnya, film ini cukup banyak menampilkan adegan percintaan dan tampilan syur para pemain wanitanya.
Findo tak mau mengiyakan film garapannya ini berkisah soal Ariel dan kisah video pornonya. Namun ia hanya menyatakan kalau filmnya ini diambil dari kisah nyata.
"Sebenarnya kami tidak menjelekkan nama orang di sini atau pihak tertentu. Kami mengingatkan saja ke teman-teman selebritas, kalau mengangkat karier dari nol kan susah banget. Tapi ngancurinnya gampang seperti membalikkan telapak tangan," kata Findo saat ditemui di kawasan Gatot Soebroto, Jakarta Selatan, Senin (9/5) malam.[alx]
Subscribe to:
Posts (Atom)