Asri Salam ( Acchi )

Thursday, 31 December 2015

Refleksi Akhir Tahun



Bagi sebahagian orang akhir tahun adalah masa untuk mengevaluasi hasil kerja dihari-hari sebelumnya selama setahun terakhir aktifitas, berbagai macam cara yang dilakukan dan macam-macam cara tergantung jenis apa aktifitasnya baik yang berprofesi sebagai abdi Negara,  karyawan swasta maupun para pelaku-pelaku bisnis.

Namun banyak juga perindividu atau perorangan yang melakukan intropeksi diri untuk mengambil pelajaran dari masa silam untuk menyongsong hari yang akan datang sebagai sebuah motivasi diri untuk memperbaiki hal-hal yang perlu dibenahi dan yang perlu diperbuat yang belum sempat dilakukan dan biasanya disebut sebagai resolusi, dan dengan itu dijadikan sebagai spirit memotivasi diri demi sebuah optimisme dan mimpi yang bisa terwujud.

Banyak orang yang tersenyum bahagia karena target tercapai,dan tidak sedikit juga orang masih mengelus dada karena target belum terpenuhi, namun kedua hal tersebut harus disikapi dengan bijak dan sabar Karena bisa jadi hasil yang melimpah yang didapat adalah ujian dan yang belum mencapai mimpinya juga merupakan ujian untuk lebih giat dalam mencari dan bekerja karena bisa jadi gagal yang kemarin adalah sukses yang tertunda.

Masih teringat betul akhir tahun kemarin yang hujan lebat dibawah guyuran hujan mengendarai motor ditegah kota yang dimana-mana dipenuhi genangan air, jas hujan yang terpakai seakan tak mampu melindungi tubuh dari derasnya hujan,derasnya hujan seakan menutupi denyut jantung yang berdegup kencang karena menyongsong awal tahun justru yang didapati adalah kekecewan karena tak mampu bertahan dari badai bahkan seperti tsunami yang menerjang meluluhlantakkan, senyum yang mengembang seperti lahir dari keterpaksaan,dalam pikiran penuh kecamuk yang tak karuan, pergolakan hati hanya melahirkan air mata.

Mungkin Tuhan sedang menguji hambanya namun dalam setiap doa selalu terselip untuk meminta untuk jangan terlalu berat karena hambamu adalah mahluk yang mempunyai batas  memikul berat beban yang ditimpahkan. 

Harapan selalu ada terutama ketika kita masih mampu berkata “Kita belum mampu bertahan namun setidaknya Kita pernah ada”, dunia yang tergeluti setidaknya pernah kita warnai dengan corak warna dengan ciri khas tersendiri, begitupula dengan ritme dan alurnya yang dijalani dengan panduan dan arah yang ada ataupun dari hasil improvisasi dan ijtihad.

Selalu ada hikmah yang bisa dipetik dari satu pengalaman yang bisa dijadikan pelajaran yang sangat berharga semoga dan masih berharap Tuhan masih memihak dan terus memberikan petunjuk, dan kadang pula perlu dorongan dari orang-orang terdekat sebagai spirit dan dukungan untuk mengarah ke yang lebih baik.

Dengan cerahnya hari ini semoga juga membawa kecerahan esok hari, cuaca hari ini dan akhir tahun ini seperti berbeda dengan tahun kemarin yang curah hujannya begitu lebat, badai dan bencana yang memakan korban baik jiwa dan materil sehingga menimbulkan keprihatinan tersendiri, semoga tidak terulang lagi ditahun ini.

Hingga akhirnya sebagai penutup akhir tahun Resolusi adalah jalan sebagai pondasi yang perlu diperkuat kedepannya agar harapan yang ada dan yang tidak muluk-muluk itu seyogyanya masih realistis dengan kondisi yang ada, sebab tantangan kedepan tidak akan pernah sama dengan yang kemarin, dan sampai ketemu tahun depan.

Acchi  05 : 16 PM